Usep Agustin

Usep Agustin
Pembukaan LION 2013

23 Maret 2012

Pengertian Dan Tujuan Metode Tanya Jawab

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proses belajar mengajar merupakan interaksi yang dilakukan antara guru dengan peserta didik dalam suatu pengajaran untuk mewujudkan tujuan yang ditetapkan berbagai pendekatan yang digunakan dalam pembelajaran agama islam harus dijabarkan kedalam metode pembelajaran PAI yang bersifat procedural.
Namun permasalan sering kali dijumpai dalam pengajaran terutama pengajaran. Agama islam adalah bagaimana cara menyajikan materi kepada peserta didik secara baik, sehingga dipeoleh hasil yang efektif dan efesien serta sering ditemukan murangnya pemahaman pengajar terhadap penerapan metode-metode pembelajaran yang sesuai dengan materi.
Dalam pembahasan kali ini kita akan membahas tentang metode Tanya jawab dan apa-apa yang terkandung didalamnya beserta penerapannya yang mana metode ini merupaka salah satu metode yang bisa diapaki untuk mewujudkan tujuan tersebut.
B. Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dan tujuan metode Tanya jawab dalam pembelajaran PAI?
2. Adakah tehnik yang digunakan guru dalam metode Tanya jawab dalam pembelajaran PAI?
3. Apa keunggulan dan kekurangan metode Tanya jawab dalam pembelajaran PAI?
4. Bagaimana analisis metode Tanya jawab dalam pembelajaran PAI?
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Dan Tujuan Metode Tanya Jawab
Metode Tanya jawab adalah penyampaian pesan pengajaran dengan cara mengajukan pertanyaan-pertanyaan dan siswa memberikan jawaban atau sebaliknya siswa diberi kesempatan bertanya dan guru menjawab pertanyaan-pertanyaa[1].
Metode Tanya jawab adalah suatu metode dalam pendidikan dan pengajaran dimana guru bertanya dan murid-murid menjawab bahan materi yang diperolehnya[2].
Metode ini memungkinkan terjadinya komunikasi langsung antara guru dan pelajar, bisa dalam bentuk guru bertanya dan pelajar menjawab atau dengan sebaliknya.
Metode Tanya jawab dilakukan :
1. Sebagai ulangan pelajran yang telah diberikan.
2. Sebagai selingan dalam pembicaraan.
3. Untuk merangsang anak didik agar perhatiannya tercurah kepada masalah yang sedang dibicarakan.
4. Untuk mengarahkan proses berfikir.
Proses Tanya jawab terjadi apabila ada ketidak tahuan atau ketidak fahaman peserta didik akan suatu peristiwa, adapun tujuan dari metode Tanya jawab sebagai berikut[3] :
1. Mengecek dan mengetahui sampai sejauh mana kemampuan anak didik terhadap pelajaran yang dikuasai.
2. Membri kesempatan kepada anak didik untuk mengajukan pertanyaan kepada guru tentang suatu masalah yang belum difahami.
3. Memotivasi dan menimbulkan kompetensi belajar.
4. Melatih anak didik untuk berfikir dan berbicara secara sitematis berdasarkan pemikiran yang orisinil.
B. Tehnik Dalam Metode Tanya Jawab
Dalam setiap metode yang ada dalam pembelajaran pasti diperlukan tehnik agar pembelajaran bisa berjalan secara baik, berikut ini berbagai tehnik yang digunakan gfuru dalam mengajukan pertanyaan :
1. The Mixe Strategy yakni mengkombinasikan berbagai tipe dan jenis pertanyaan.
2. The Speaks Strategy yakni menggunakan pertanyaan yang saling bertalian satu sama lain.
3. The Pleteaus Strategy yakni mengajukan pertanyaan yang sama jenisnya terhadap sejumlah siswa sebelum beralih kepada jenis pertanyaan yang lain.
4. The Inductive Strategy yakni dengan berbagai pertanyaan siswa didorong untuk menarik generalisasi dari hal-hal khusus ke hal-hal yang umum atau berbagai fakta menuju hukum-hukum.
5. The Deductive Strategy yakni Generalisasi yang dijadikan sebagai titik tolak, siswa diharapkan dapat menyatakan pendapatnya tentang berbagai kasus atau data yang ditanyakan.
Pertanyaan yang baik memiliki ciri-ciri
1. Pertanyaan hendaknya bersifat mengajak atau merangsang siswa untuk berfikir.
2. Kata-kata yang dipergunakan harus jelas sehingga tidak ada kata atau istilah yang tidak difahami siswa.
3. Pertanyaan itu harus mengandung satu penafsiran.
4. Kalimat pertanyaan hendaknya singkat.
5. Setiap pertanyaan hendaknya mengandung satu masalah.
6. Pertanyaan harus sesuai dengan taraf kecerdasan atau pengalaman siswa.
C. Keunggulan Dan Kekurangan Metode Tanya Jawab
Suatu metode yang digunakan oleh guru dalam mengajar sudah barang tentu mempunyai keunggulan dan kekurangan, begitupun dengan metode Tanya jawab. Berikut keunggulan dan kekurangan metode Tanya jawab :
(a). Keunggulan metode Tanya
1. Kelas akan hidup karena anak didik aktif berfikir dan menyampaikan pikiran melalui berbicara.
2. Beik sekali untuk melatih anak didik agar berani mengemukakan pendapatnya.
3. Akan membawa kelas kedala suasana diskusi.
(b). Kekurangan metode diskusi
1. Apabila terjadi perbedaan pendapat akan memkana waktu untuk menyelesaikannya.
2. Kemungkinan akan terjadi penyimpangan perhatian pelajar terutama apabila jawaban yang kebetulan menarik perhatian tetapi buka sasaran atau materi yang dituju.
3. Dapat menghambat cara berfikir apabila guru kurang pandai dalam penyajian materi.
D. Analisis Metode Tanya Jawab Dalam Pelajaran PAI
Metode Tanya jawab dimaksudkan untuk merangsang, untuk berfikir dan membimbing perserta didik dalam mencapai kebenaran, memberikan pengertian kepada seseorang dan memancingnya dengan umpan pertanyaan. Metode ini seringkali digunakan pada zaman nabi dengan para sahabat[4].
Metode Tanya jawab juga bisa membantu kekurangan-kekurangan yang ada pada metode ceramah yang disebabkan kurangnya perhatian peserta didik pada metode ceramah dan biasanya pserta didik akan lebih hati-hati terhadap pelajaran yang menggunakan metode Tanya jawab sebab peserta didik tahu sewaktu-waktu guru akan bertanya.
Metode Tanya jawab hanya dapat dipakai oleh guru secara umum untuk menetapkan perkiraan apakah anak didik yang mendapat giliran pertanyaan sudah memahami pelajaran yang diberikan dan metode ini tidak dapat digunakan sebagai ukuran untuk menetapkan kadar pengetahuan anak didik dalam suatu kelas karena metode ini tidak memberi kesempatan yang sama pada setiap murid untuk menjawab pertanyaan[5].
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari penjelasan diatas dapat kami simpulkan sebagai berikut :
1. Metode Tanya jawab adalah suatu metode dalam pendidikan dan pengajaran dimana guru bertanya dan murid menjawab bahan materi yang diperolehnya. Adapun tujuan metode Tanya jawab yakni untuk mengetahui seberapa jauh kefahaman siswa terhadap materi, membri kesempatan siswa bertanya apa yang belum difahami, memotivasi siswa dan melatih anak berfikir berbicara secara sistematis berdasarkan pemikiran yang orisinil.
2. Adapun tehnik Tanya jawab :
(a). The Mixe Strategy
(b). The Speaks Strategy
(c). The Pleteaus Strategy
(d). The Inductive Strategy
(e). The Deductive Strategy
3. Keunggulan metode Tanya jawab
(a). Kelas akan menjadi lebih hidup.
(b). Baik untuk melatih anak didik untuk berani mengemukakan pendapat.
(c). Akan membawa kelas kesuasana diskusi
4. Kekurangan metode Tanya jawab
(a). Bila terjadi perbedaan pendapat akan menghabiskan banyak waktu.
(b). Kemungkinan akan terjadi penyimpangan perhatian pelajar.
(c). Dapat menghambat cara berfikir.
5. Metode Tanya jawab digunakan sebagai pelengkap metode ceramah metode ini dapat dipakai sebagai tolak ukur secara umum dan tidak keseluruhan.
B. Saran
Alhamdulillah kami dapt menyelesaikan makalah kami, dan kami sadar begitu banyak kekurangan dan kekhilafan kami, oleh karena itu kritik dan saran dari temen-temen dan bapak dosen khususnya kami harapkan semoga makalah ini bermanfaat. Amiin…..
DAFTAR PUSTAKA
Usman, Basyiruddin. 2002. Motodologi Pembelajaran Agama Islam. Jakarta Selatan : Ciputat Press.
Abu, Ahmadi dan Prasetyo. 2005. SGM Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia.
Majid, Abdul Majid. 2008. Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan standar Kompetensi Guru. Bandung : Rosda Karya.
Dradjat, Zakiah Dradjat, dkk. 2004. Metode KhususPengajaran Agama Islam. Jakarta : Bumi Aksara.

[1] Usman, Basyiruddin. 2002. Motodologi Pembelajaran Agama Islam. Jakarta Selatan : Ciputat Press.hlm. 43
[2] Abu Ahmadi dan Joko Tri Prasetyo. 2005. SGM Strategi Belajar Mengajar. Bandung : Pustaka Setia. Hlm. 56
[3] Abdul Majid. 2008. Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan standar Kompetensi Guru. Bandung : Rosda Karya.hlm.140
[4] Ibid.hlm.139
[5] Zakiah Dradjat, dkk. 2004. Metode KhususPengajaran Agama Islam. Jakarta : Bumi Aksara.hlm.308

Tips Cara Membuat Karya Ilmiah - Kerangka Karya Ilmiah

Adakah diantara anda yang akan membuat karya ilmiah dalam waktu dekat? Jika iya, sebaiknya sebelum mulai menulis karya imliah, anda pahami dulu struktur atau kerangka dasar dari sebuah karya imliah itu sendiri. Selain itu harap diperhatikan bahwa menulis karya ilmiah berbeda dengan menulis artikel opini atau reportase. Letak perbedaannya adalah pada gaya penyampaian, akurasi data, metode penulisan, dan referensi. Dalam penulisan karya ilmiah haruslah menggunakan bahasa-bahasa formal, cenderung kaku, serta lebih berhati-hati dalam membentuk kalimat.

Karya ilmiah terdiri dari beberapa bagian, yaitu :

1. Bab Pendahuluan
a. Latar belakang tema yang anda angkat, dan kenapa sampai tema ini harus anda tulis.
b. Rumusan Masalah. dari sekian banyak masalah yang mungkin muncul, pilih beberapa saja untuk jadi rumusan masalah. Saya suka menyebut rumusan masalah ini sebagai memilih sudut pandang dari tema yang diangkat.
c. Ruang lingkup masalah. pagar-pagar batas pembahasan karya anda.
2. Tujuan Penulisan. Apa tujuan anda bikin karya ilmiah ini.
3. Metodologi Penelitian.
Penjelasan tentang sumber data karya anda dari mana saja. Metode pengumpulan data, metode pengolahan data, metode analisis dan penyajian data.
4. Bab Kajian Teori. beberkan teori yang berhubungan dengan tema karya ilmiah anda.

Kalo karya anda berdasar penelitian lapangan, sertakan gambaran umum lokasi penelitian. Kalo studi pustaka, langsung lanjutkan ke
5. Bab Pembahasan.
6. Bab Penutup, Kesimpulan dan Saran)
7. Daftar pustaka


Penjelasan Lainnya Tentang Penulisan Karya Ilmiah

Dalam menulis atau memahami sebuah karya ilmiah, seperti skripsi, tesis atau disertasi, kita perlu memiliki pedoman atau kunci sehingga pembacaan tersebut dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. Dalam tulisan ini akan disampaikan beberapa kaidah pokoknya.

Saya menyebut kata kunci tersebut adalah KONSISTENSI atau keajegan. Mungkin juga ada yang menyebut dengan RELEVANSI atau keterkaitan. Mengapa demikian? Marilah kita bahas.

Dalam karya ilmiah harus terdapat konsistensi isi atau bagian dalam karya ilmiah tersebut, antara lain; konsistensi judul dengan rumusan masalah, teori, metodologi dan kesimpulan. Apa yang harus konsisten pada bagian-bagian tersebut?
Saya ajukan contoh berikut :
Misalnya judul berbunyi : “Pengaruh kepuasan kerja terhadap kinerja karyawan PT X di Kota X”, maka

a) Rumusan masalahnya harus mengandung pernyataan “pengaruh”. Hal tersebut dapat berbunyi :
- Adakah pengaruh.......?
- Seberapa besar pengaruh....?

b) Teori yang diajukan juga demikian harus menguraikan tentang kepuasan kerja, kinerja, dan kaitan antara dua konsep tersebut. Misalnya menguraikan teori kepuasan kerja dari Mr.X, aliran Y. Kemudian mengajukan teori, pendapat atau hasil setudi sebelumnya yang menyimpulkan bahwa kepuasan kerja berpengaruh terhadap kinerja.

c) Metodologinya juga menunjukkan cara mengukur pengaruh. Dengan demikian apabila rumusannya adalah pengaruh, maka jelas sudah menunjukkan metode kuantitatif dengan teknik analisis pengaruh (lihat pustaka tentang statistik khusus pengaruh dengan variasi variabel dan jenis datanya).

d) Kesimpulan yang diajukan harus menjawab masalah yang diajukan. Jika rumusannya satu masalah, maka kesimpulan juga harus satu jawaban. Demikian seterusnya untuk dua masalah dan seterusnya.

Dalam setiap karya ilmiah, bagian-bagian tersebut merupakan rangkaian yang tak terpisahkan dan menjadi cermin adanya metode ilmiah yang dijadikan dasar pembuatan karya ilmiah.

-------------------------------------------------------

Untuk lebih jelasnya silahkan download pdf. Panduan Menulis dan Mempresentasikan Karya Ilmiah berupa Thesis, Tugas Akhir, atau Makalah lewat link dibawah:

Tips Menulis Karya Ilmiah

Semoga bermanfaat.

Contoh Kerangka Karya Ilmiah

Karya Ilmiah
Karya tulis memiliki ciri khas yaitu,
a.Bersifat ilmiah.
b.Objektif.
c.Menggunakan bahasa baku.
d.Disusun dengan kerangka yang sistematis
Secara sistematis, karya tulis terbagi menjadi tiga bagian yaitu,
a.Pendahuluan.
b.Isi.
c.Penutup.

Sistematika semacam ini dapat dikembangkan sebagai berikut,
BAB I Pendahuluan
A.Latar Belakang Masalah
B.Rumusan Masalah
C.Pemecahan Masalah
D.Kerangka Berpikir
E.Tujuan Penulisan
F.Manfaat
BAB II Landasan Teori
BAB III Penutup
A.Kesimpulan
B.Saran-Saran
Daftar Pustaka

Kerangka Karya Ilmiah

Senin, 20 Februari 2012

Banyak sekali model kerangka karya ilmiah, berikut ini model kerangka karya ilmiah sebagai literatur untuk menambah wawasan dalam membuat karya ilmiah, sebagai berikut :
JUDUL KARYA ILMIAH
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERNYATAAN
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
BAB  I PENDAHULUAN
  • Latar Belakang
  • Rumusan dan Pembatasan Masalah
  • Tujuan dan Kegunaan Penelitian
  • Asumsi Dasar
  • Hipotesis Penelitian
  • Lokasi Penelitian
  • Metodologi Penelitian
BAB II KAJIAN PUSTAKA
  • ....................................
  • .....................................
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
  • Metode Penelitian
  • Langkah-langkah Penelitian
  • Teknik Pengumpulan Data
BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
  • Deskripsi Data Hasil Penelitian
  • Analisis Data
  • Interpretasi Hasil Penelitian
BAB V  KESIMPULAN DAN SARAN
  • Kesimpulan
  • Saran - saran
DAFTAR PUSTAKA

24 Februari 2012



Nama                : Usep Agustin
Kelas                 : INPUS A
NPM                 : 210210110009
Mata kuliah       : Bhs. Inggris



Dasar-Dasar Kebijakan
Daur Ulang : Mengklaim Kembali Bahan Untuk Digunakan Di Masa Depan


  1. Daur ulang alami
Segala sesuatu di alam didaur ulang. Hewani dan nabati tetap memberi makan tanah, yang memelihara kehidupan baru. Konsep sampah adalah ide yang sangat baru khas manusia modern.

  1. Masyarakat yang mendaur ulang
20 juta ton sampah berasal dari rumah, toko-toko dan perkantoran ditimbun di inggris. Terdiri dari 6000 juta botol dan 9000 juta kaleng.

  1. Daur ulang sebagai bahan bakar.
Membakar sampah bisa lebih baik daripada menguburnya. Bawah ke atas dan dicampur dengan minyak, sampah akan terbakar, memotong biaya bahan bakar di beberapa pembangkit listrik sebesar 20%.


D.  Baru bubur kertas
Setiap ton pulp kertas menggunakan sampai 170 pohon. Saat ini, hutan dunia semakin kecil dengan ukuran lapangan sepak bola setiap detik

E.   Daur ulang jadi kompos
Sampah, dengan agak sulit dihapus, juga bisa ditumbuk sampai dicampur dengan limbah dan dijual sebagai kompos

  1. Daur ulang kertas
Inggris menggunakan sekitar 7,5 juta ton kertas dan karton setahun. 20% didaur ulang tetapi secara teoritis mungkin untuk meningkatkan ini menjadi 60%

  1. Kertas yang tidak diinginkan
Sayangnya, permintaan untuk kertas limbah berfluktuasi liar. Itu baru-baru ini rendah karena resesi. Ini berarti permintaan kurang untuk kertas dan pound yang kuat membuat kertas impor lebih murah. Penemuan bahwa tidak ada yang mau limbah kertas mereka telah berkecil dewan banyak dari mengumpulkannya.

  1. Daur ulang plastik
Ada begitu banyak jenis plastik. Mereka hampir mustahil untuk terpisah untuk daur ulang. Namun, berbagai macam sampah plastik dapat dikompresi untuk membuat papan bangunan (seperti kayu lapis), alas sepatu dan bahkan posting (menggunakan mesin belgia baru)



  1. Daur ulang dan deposito
Oregon diperkenalkan hukum pada tahun 1971, menuntut bahwa deposit harus dibayar pada semua minuman, kontainer dapat digunakan kembali sehingga menjadi lebih murah dan lebih dari 15% dari kaleng dan botol saat ini dikembalikan. Teman bumi telah memperkenalkan ruu yang sama untuk inggris yang sekarang akan melalui rumah tuan.

J.    Bagaimana anda dapat mendaur ulang kaleng aluminium.
Tidak seperti kaca, aluminium dapat didaur ulang jauh lebih murah yang dapat dibuat dari bijih. Alcoa membayar 1p untuk setiap kembali aluminium semua bisa. Menulis ke: alcoa caash dan dapat pusat, queensway, brimingham. Mereka akan mengirimkan alamat anda pusat pengumpulan terdekat dan magnet bebas untuk menguji apakah kaleng aluminium semua.

K.  Botol bank.
Industri kaca telah menempatkan bank botol (melewatkan untuk botol lama) di pusat-pusat perbelanjaan. Unfornately, menggiling sampai botol-botol tua dan hasil peleburan kembali mereka menggunakan energi sebanyak yang membuat kaca baru dari pasir.

L.   Bagaimana cara mendaur ulang.
Kebanyakan teman-teman di bumi akan memberitahu anda di mana anda dapat mengambil limbah kertas / plastik / logam / pakaian tua / prangko / kacamata / botol / gantungan baju dan menemukan cabang lokal anda, lihat dalam buku telepon atau telepon: kantor pusat, teman-teman bumi: 01-634-1684.






PENGERTIAN FOTOGRAFI?
 
            Mungkin kata fotografi sudah tak asing lagi buat kita karena sering kita dengar dimana-mana, namun tidak banyak orang yang mengetahui pengertian dan memahami cara menggunakannya, oleh sebab itu saya mencari sumber atau infomasi tentang pegertian fotografi ini dan mencoba  merangkumnya.
            Kata Fotografi diambil dari Yunani yaitu kata Fotos yang berarti sinar atau cahaya, dan Grafos yang bararti gambar. Fotografi merupakan pembuatan gambar ataupun lukisan dengan menggunakan lensa dan film serta media pelat peka cahaya. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada cahaya berarti tidak ada foto yang biasa dibuat. Fotografi juga merupakan gambar, fotopun merupakan alat visual efektif yang dapat menvisualkan sesuatu lebih kongkrit dan akurat, dapat mengatasi ruang dan waktu. Sesuatu yang terjadi di tempat lain dapat dilihat oleh orang jauh melalui foto setelah kejadian itu berlalu. Pada dasarnya tujuan dan hakekat fotografi adalah komunikasi. Komunikasi yang dimaksud adalah komunikasi antara fotografer dengan penikmatnya, yaitu fotografer sebagai pengatar atau perekam peristiwa untuk disajikan kehadapan khalayak ramai melalui media foto.
Jenis-Jenis Kamera Berdasarkan Sistem Kerjanya
Ø  Kamera Saku / Digital Pocket Camera
Kamera saku adalah salah satu dari jenis-jenis kamera fotografi yang mudah dibawa kemana-mana dan menggunakan bentuk penyimpanan data digital dan pengambilan gambar dengan ukuran yang kecil. Hal ini merupakan kegunaan dari kamera tersebut yang didesain sepraktis mungkin dan otomatis. Sesuai dengan namanya, kamera saku mempunyai bentuk dan ukuran yang muat untuk disimpan dalam kantong baju atau celana. Kamera digital ini kemudian dapat dikelompokkan lagi menjadi beberapa kategori, yaitu Video Cameras, Live-preview Digital Cameras, Compact Digital Cameras, Digital Single Lens Reflex Cameras, Digital Rangefinders, Profesional Modular Digital Camera System, dan Line-scan Camera System.
1)      Video Camera
Video camera merupakan sejenis kamera yang dapat merekam bayangan bergerak. Professional Video Camera adalah Video camera yang memiliki sensor bayangan yang beragam, yang dapat meningkatkan resolusi dan tingkatan warnanya. Jenis kamera digital ini, biasanya dapat ditemukan pada studio-studio televisi.
Camcorder, merupakan perlengkapan elektronik yang mudah dibawa, yang berfungsi untuk merekam bayangan bergerak dan suara, pada media penyimpanan internal. Unutk membantu pengoperasiannya, maka camcorder ini dilengkapi dengan kamera video (video camera), dan biasanya disertai dengan perekam kaset video.
Webcams, adalah kamera digital (biasanya berupa kamera berukuran kecil) yang di pasangkan pada komputer. Dengan webcam ini, bayangan dapat di akses melalui Instant messaging, World Wide Web, atau juga melalui aplikasi konferansi video melalui komputer pribadi. Webcam dapat menangkap semua gerakan dengan baik, dan pada beberapa jenis webcam juga dilengkapi dengan microphone atau zoom.
2) Live-preview Digital Cameras
Ini merupakan jenis kamera digital yang menggunakan tampilan (bayangan digital) secara langsung melalui sebuah layar elektronik. Layar yang digunakan dapat berupa LCD (liquid crystal display), atau sebuah EVF (electronic viewfinder).
3) Compact Digital Cameras
Kamera ini didisain dengan ukuran yang kecil dan mudah dibawa, untuk ukuran yang paling kecil biasa dikenal dengan sebutan subcompact. Compact camera biasanya sangat mudah digunakan, dan pada kamera ini biasanya bayangan hanya dapat direkam menggunakan lossy JPEG compression. JPEG adalah kepanjangan dari Joint Photographic Expert Group, yang merupakan metode yang biasa digunakan dalam kompresi bayangan fotografi.
4) Digital Single Lens Reflex Cameras (DSLRs)
DSLRs ini biasa di gunakan oleh para photographer profesional, serta oelh orang-orang memiliki antusias tinggi dalam foto. Kamera ini memiliki optik bagian luar, sehingga dapat menggunakan lensa yang dapat ditukar-tukar, serta asesoris yang beragam. Kamera ini juga mampu memproduksi bayangan dengan resolusi tingkat tinggi.
5) Digital Rangefinder
Digital Rangefinder Camera adalah sebuah kamera digital yang dilengkapi dengan Rangefinder, yaitu perangkat kamera yang digunakan untuk mengukur jarak dari photographer ke objek yang menjadi target, untuk menetapkan titik fokusnya.
6) Professional Modular Digital Camera System
Ini merupakan jenis kamera digital yang terdiri atas perangkat profesional berkwalitas tinggi, yang dapat disusun dari komponen-komponen modular, seperti winders, grips, lenses, dan sebagainya. Kamera-kamera jenis ini banyak sekali digunakan pada studio-studio, untuk keperluan produksi periklanan. Kamera ini sulit untuk dibawa, karena ukuranya yang sangat besar dan bentuknya yang kaku. Hal itu juga menyebabkan jenis kamera ini jarang sekali digunakan dalam aktivitas fotografi yang banyak membutuhkan gerakan, serta dalam fotografi di alam terbuka.
7) Line Scan Camera System
Line-scan camera adalah sebuah kamera yang terdiri atas sebuah line-scan (jalur scan) image sensor chip, dan sebuah mekanisme pengatur titik fokus. Image sensor adalah sebuah perangkat yang merubah bayangan visual menjadi sebuah sinyal elektrik.
Adapun jenis-jenis fotografi secara sederhana hanya dibagi kedalam 3 kategori. Kamera-kamera tersebut adalah sebagai berikut:

Ø  Kamera SLR ( Single Lens Reflex )
Kamera SLR adalah jenis-jenis kamera fotografi profesional yang masih menggunakan film atau klise sebagai media penangkap gambar manual. Dengan menggunakan lensa fixed atau lensa zoom, kamera SLR dapat menangkap gambar dengan resolusi sangat tinggi dan detail.
Ø  Kamera Digital SLR
Ada banyak kelebihan yang dapat dibicarakan jika ingin menggali lebih dalam informasi tentang kamera digital. Berbagai fungsi disediakan untuk mendapatkan gambar foto yang baik dan berkualitas. Kamera digital SLR merupakan kamera untuk kelas profesional yang membutuhkan foto dengan resolusi super tinggi. Berbeda dengan kamera SLR, salah satu dari jenis-jenis kamera fotografi ini mengupgrade sensor penangkap gambar dengan alat elektronik bernama CCD / sensor CCD. Ada pula yang memakai sensor CMOS.
Jenis-Jenis Element Of Art Fotografi
Jenis dari Element of Art itu sebenarnya banyak, hanya saja saya kaan menjelaskna beberapa diantaranya.
a)      Rule of Third
Pada aturan umum fotografi, bidang foto sebenarnya dibagi menjadi 9 bagian yang sama. Sepertiga bagian adalah teknik dimana kita menempatkan objek pada sepertiga bagian bidang foto. Hal ini sangat berbeda dengan yang Umum dilakukan dimana kita selalu menempatkan objek di tengah-tengah bidang foto. Lihatlah contoh foto yang mengandung Rule of Third
b)      Shape
Komposisi foto yang berisi shape adalah dengan adanya objek yang akan membentuk suatu bentuk abstrak yang diakibatkan karena pembandingan dua keadaan cahaya yang berbeda.
Sebuah shape tentu saja tidak berdiri sendiri. Ketika masuk kedalam sebuah pemandangan yang berisi dua atau lebih shape yang sama, kita juga dapat meng-crop salah satu shape untuk memperkuat kualitas gambar. Kita bisa ambil contoh foto yang mengandung unsur shape adalah foto shilouet, foto tersebut membandingkan objek yang dalam keadaan terang dan gelap dimana objek yang gelap atau tidak terkena cahaya atau objek di depan cahaya itu akan membentuk shape .
c)      Tekstur
Sebuah foto dengan gambar teksur yang menonjol dapat merupakan sebuah bentuk kreatif dari shape atau pola. Jika memadai, tekstur akan memberikan realisme pada foto, membawa kedalaman dan kesan tiga dimensi ke subyek anda.
d)     Perfektif
Foto dengan unsure persfektif mempunyai objek yang berjarak atau seakan-akan berjarak, unsure ini biasanya dipadukan dengan unsure garis, karena biasanya foto dengan unsure perfektif dapat berupa garis.
e)      Garis
Fotografer kerap menggunakan garis pada karya-karya mereka untuk membawa perhatian pengamat pada subjek utama. Garis juga dapat menimbulkan kesan kedalaman dan memperlihatkan gerak pada gambar. Ketika garis-garis itu sendiri digunakan sebagai subjek, yang terjadi adalah gambar-gambar menjadi menarik perhatian. Tidak penting apakah garis itu lurus, melingkar atau melengkung, membawa mata keluar dari gambar.
f)       Framing
Bila subyek secara khusus mempunyai bentuk yang kuat, penuh frame dengan subyek. Baik itu dengan cara menggunakan lensa dengan fokus lebih panjang atau bergerak mendekati subyek. Frame biasanya dibentuk oleh fotografer sebagai batas penglihatan objek dan biasanya frame yang digunakan di dalam foto itu sendiri memakai objek lain.
g)      Reflection
Unsur dalam foto ini merefleksikan objek nyata ke objek yang ada di sekitarnya, biasanya objek yang di jadikan sebagai objek refleksinya, yaitu, air dan lantai yang berwarna putih dan yang bisa memantulkan kembali dan menggambarkan objek aslinya.







Daftar pustakan